Rabu, 12 November 2008

SOFTWARE KOLEKSIKU

Dear all My friends kayak bisa bahasa Inggris aja nih!!!
Oh ya temen-temen yang sudah pada download tolong kasih saran dan kritiknya ya???? masih belajar nih!!! Di coba aja ok

SOFTWARE KOLEKSIKU Free

Folder Lock
software untuk mengunci folder bagus buaget nih coba aja bentuknya winrar ya download

kamus for flash disk
Software untuk mentranslate indonesia-english atau english-indonesia TOP buaget deh bentuknya winrar download

Download Program Jadwal Sholat
software ini untuk mengingatkan kita sholat dalam beberapa kota. download aja cuma 491 kb format rar ya
download

Download Program Motivasi
software ini adalah program motivasi top buaget deh!. download aja cuma 640 kb format ZIp ya!!
download

Download Internet Download Manager
nah yang ini oks Buaget nih Untuk Mempercepat Download !. download aja 2,646 kb format ZIp ya!!
download

Anti Porno
bagi anak2 atau saudara yang internetnya mau di batasin di seleksi software ini cocok untuk memBlok software-software porno download

winrar
software untuk mengecilkan size folder download

Firefox 3
Untuk Browsing seperti IE download

Total video converter
software ini untuk meng convert semua jenis video.
download

Jangan lupa download winrar dulu agar bisa di Convert bagi yang belum punya programnya

tunggu software selanjutnya ok

Cara Download


1. Arahkan kursor Anda ke link 'Download'.
2. Perhatikan isi link download yang muncul di status bar yang berada pada sudut kiri bawah jendela monitor (komputer) Anda.
3. Jika isi link download yang muncul seperti contoh di bawah ini (punya file 'extension' seperti: zip, rar dll), maka Anda BISA menggunakan 'KLIK KANAN' kemudian 'Save Target As...' :
4. Tetapi jika isi link download yang muncul seperti contoh di bawah ini (tidak punya file 'extension'), maka sebaiknya Anda JANGAN menggunakan 'KLIK KANAN', tetapi gunakanlah 'Klik Kiri' :
5. Jika setelah di Klik Kiri atau Klik Kanan ternyata masih gagal, maka kemungkinan besar link download tsb. 'PUTUS/BROKEN' atau SERVER sedang BERMASALAH.
Untuk kasus ini tolong Anda laporkan pada saya atau kasih komentar aja.


10 AMALAN YANG TERBALIK

10 AMALAN YANG TERBALIK

Kadang kita dapati amalan terbalik atau bertentangan dengan apa yang sepatutnya dilakukan & dituntut oleh Islam. Mungkin kita tidak sadar atau ikut-ikutan dengan budaya hidup orang lain.

CONTOH AMALAN YANG TERBALIK :

1. Amalan SELAMATAN/KENDURI beberapa malam setelah saudara/keluarga/ tetangga kita meninggal (malam pertama, kedua, ketiga, ketujuh dan seterusnya) adalah terbalik dengan yang dianjurkan oleh Rosulullah SAW dimana Rosulullah telah menganjurkan tetangga memasak makanan/minuman untuk keluarga yang berduka guna meringankan kesedihan & kesusahan mereka. Keluarga yang telah ditimpa kesedihan tersebut terpaksa menyediakan makanan & membeli segala sesuatu untuk mereka yang datang membaca Tahlil/doa & mengaji. Tidakkah mereka yang hadir & makan tersebut tidak khawatir termakan harta anak yatim yang ditinggalkan oleh si mati atau atau harta peninggalan si mati yang belum dibagikan kepada yang berhak menurut Islam?

2. Kalau datang ke RESEPSI/PESTA Pernikahan/Khitanan selalu berisi hadiah/uang waktu bersalaman. Kalau tidak ada uang maka kita segan untuk pergi. Tetapi kalau mendatangi tempat orang meninggal, kita tidak malu untuk salaman tanpa isi/uang. Sepatutnya pada saat kita mendatangi tempat orang meninggallah kita seharusnya memberi sedekah. Sebenarnya jika ke Resepsi/Pesta Pernikahan/Khitanan, tidak memberipun tidak apa-apa. Karena tuan rumah yang mengundang untuk memberi restu kepada mempelai & makan bukan untuk menambah pendapatannya.


3. Ketika datang ke sebuah gedung/rumah mewah atau menghadiri rapat dengan pejabat, kita BERPAKAIAN bagus, rapi & indah tapi bila menghadap Allah baik di rumah maupun di Masjid, pakaian yang dipakai adalah pakaian seadanya. Tidakkah ini suatu perbuatan yang terbalik?

4. Kalau BERTAMU ke rumah orang diberi kue/minum, kita merasa malu untuk makan sampai habis, padahal yang dituntut adalah jika hidangan tidak dimakan akan menjadi mubazir dan tidak menyenangkan tuan rumah.

5. Kalau SHALAT SUNAH di Masjid sangat rajin tapi kalau di rumah, malas. Sedangkan sebaik-baik Shalat Sunnah adalah yang dilakukan di rumah seperti yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk menghindari rasa riya'/pamer.

6. Bulan PUASA adalah bulan mendidik nafsu termasuk nafsu makan yang berlebihan tetapi kebanyakan orang mengaku bahwa biaya makan dan belanja di bulan puasa adalah yang tertinggi dalam setahun. Padahal seharusnya yang terendah. Bukankah terbalik amalan kita?

7. Kalau untuk menjalankan ibadah HAJI, sebelum berangkat, banyak orang mengadakan Selamatan/Do'a bersama tetapi setelah kembali dari Haji, tidak ada doa bersama untuk bersyukur. Anjuran doa bersama/selamatan dalam Islam diantaranya adalah karena selamat dari bermusafir/perjalanan jauh bukan karena akan bermusafir. Bukankah amalan ini terbalik? Atau kita mempunyai tujuan lain?

8. Semua orang tua akan kecewa jika anak-anaknya gagal dalam ujian. Maka dicari & diantarlah anak-anak ke tempat kursus walau dengan biaya tinggi. Tapi kalau anak tidak dapat BACA AL-QUR'AN, mereka tidak berusaha mencari/ mengantar anak-anak ke tempat kursus baca Al-Qur'an atau kursus pelajaran Islam. Kalau guru kursus sanggup dibayar sebulan Rp. 300.000,- per bulan untuk satu pelajaran dan 8 kali pertemuan saja, tapi kepada Ustadz yang mengajarkan mengaji hanya Rp. 100.000,- per bulan untuk 20 kali pertemuan. Bukankah terbalik amalan kita? Kita sepatutnya lebih malu jika anak tidak dapat baca Al-Qur'an atau Shalat dari pada tidak lulus ujian.

9. Siang-malam, panas-hujan badai, pagi-petang kita bekerja mengejar rezeki Allah dan mematuhi peraturan kerja. Tapi ke rumah Allah (MASJID) tidak hujan tidak panas, tidak siang, tidak malam tetap tidak datang ke Masjid. Sungguh tidak tahu malu manusia begini, rezeki Allah diminta tapi untuk mampir ke rumah-Nya segan dan malas..

10. Seorang isteri kalau mau keluar rumah dengan suami atau tidak, BERHIAS secantik mungkin. Tapi kalau di rumah…? Sedangkan yang dituntut seorang isteri itu berhias untuk suaminya bukan untuk orang lain. Perbuatan amalan yang terbalik ini membuat rumah tangga kurang bahagia. Cukup dengan contoh-contoh di atas. Marilah kita berlapang dada menerima hakikat sebenarnya. Marilah kita beralih kepada kebenaran agar hidup kita menurut landasan dan ajaran Islam yang sebenarnya bukan yang dirubah mengikuti selera kita. Allah yang menciptakan kita, maka biarlah Allah yang menentukan peraturan hidup kita.

Sabda Rasulullah SAW : "Sampaikanlah pesanku walau hanya satu ayat".

(Riwayat Bukhari).

Kamis, 06 November 2008

Deman Emas di kendari

Deman Emas di kendari

Amrik sono boleh kena krisis ekonomi yang akhirnya berdampak pada krisis global, sampe bursa saham Indonesia pun sempat anjlok dan dua kali disuspend.
(Takut ngomong banyak ah soal ini, secara gw gak gitu ngerti) :p

Tapi di daerah gw justru kebalik.
Ini beneran loh ya, bukan lebay. Kalo mau susah-susah dulu, sehari aja di Kendari orang bisa jadi jutawan mendadak.

Sebulan belakangan ini daerah gw jadi ladang emas.
Udah sering diberitain tuh di tivi, dan sebenarnya ini udah over exposed sih.
Ntar siang (23 oktober) di SCTV, malah ada liputan khususnya lagi.
Dan coba aja deh ketik 'emas Kendari' di google, pasti udah banyak banget bahasannya.
Tapi rasanya gak afdol kalo gw gak ikut euforia, secara ini kejadian daerah gw.

Gini ceritanya..

Kejadiannya di akhir Ramadhan bulan lalu.
Tersebutlah sebuah Kabupaten bernama Bombana, empat jam perjalanan dari Kota Kendari.
Seorang penduduk kabupaten kecil ini tiba-tiba jadi OKB, orang kaya baru, padahal gak keliatan usahanya.
Macam-macam dugaan orang, dari tuduhan miara tuyul, sampe disangka kedatangan lailatul Qadar.

Usut punya usut, ternyata OKB ini nemu sebuah sungai yang pasirnya mengandung kadar emas murni. Tahi ite nama sungainya.
Dia gak ngomong ke orang-orang. Keluar rumah pagi, pulangnya sore, ternyata dia mendulang emas di sungai situ. Emas yang bercampur pasir dibawa pulang, dimasak sampe lebur, sampe pasirnya misah.
Berhari-hari mendulang, dia udah bisa ngumpul kiloan emas. Catet yah, bukan gram, tapi kilogram!

Tapi namanya barang kayak gitu gak bisa disembunyiin kali ya. Gatel tu lidah kalo ga diomongin.

Akhirnya nyebar deh ke penduduk.
Emas di sungai tahi ite pun jadi booming. Berbondong-bondong orang datang ke situ.
Dari kota Kendari, luar kota , bahkan ada yang dari luar propinsi kayak Makassar, Ambon sampe Papua yang mutusin hijrah ke Kendari.

Gak berapa lama, setelah sungai Tahi Ite, masyarakat Bombana kembali nemu sungai ngandung emas, sungai Ububangka namanya. Sungai ini masih terletak di Kecamatan Rarowatu, Kabupaten Bombana. Gak gitu jauh dari sungai pertama.
Menurut bupati Bombana, DR H Atikurrahman, Ububangka ini jauh lebih banyak lagi emasnya.
Pendulangnya pun lebih rame ketimbang di Tahi Ite. Sehari bisa puluhan ribu orang.

Informasi sementara dari ahli yang dapat dipercaya sebelum uji laboratorium berikutnya, kadar emas di sungai Tahi ite dan Ububangka itu adalah 197 PPM (part per million).
Kalo gak salah, itu artinya dalam satu ton pasir dulangan terdapat 197 gram emas disitu.
Emas Bombana ini kabarnya juga kualitas terbaik di dunia setelah emas Korea .

Gak hanya sungai, batu, sampe akar pohon pun mengandung emas. Bahkan mencabut rumput di dua sungai ini ditanggung ada emas di bagian akarnya. Dan menurut Bupati Bombana lagi, setelah diteliti daerahnya ternyata memiliki deposit emas sebanyak 184.00 ton.
Fyuhh... bayangin aja.

Jadi jangan heran kalo ke Kendari sekarang sepi banget. Jalanan lengang. Sopir angkot alih profesi jadi pendulang emas. Pekerja bangunan ninggalin pekerjaannya. Nelayan males melaut, akhirnya ikan jadi mahal.
Tukang ojek pun sombong, gak ada lagi yang mau ngojek.
Yang rame malah usaha jual-beli emas dadakan, di kota jadi menjamur. Konsumennya pun ngantri.

Kentara banget orang-orang yang baru pulang dari Bombana.
Wajah sumringah, biasanya langsung ke pusat-pusat perbelanjaan, salon permak muka, atau ke dealer motor, beli motor bahkan mobil baru.

Tapi bukan berarti gak ada resiko loh yah. Sampe hari ini tercatat udah belasan orang tewas ketimpa tanah.

Akhirnya semingguan belakangan ini pemerintah mulai mutar otak. Pendulangan udah dibatasi. Para pendulang mesti diregistrasi ulang. Daftar kayak CPNS, trus dibebankan kartu masuk wilayah pendulangan yang dibeli 250 ribu per-orang, dan ada tanggal ekspirednya.

Udah bayar kartu, eeh bukannya pendulang berkurang, malah makin banyak.
Berapa sih arti 250 ribu, kalo dibanding sehari mendulang serius (kalo mujur) bisa dapat sampe 40 gram emas..?

Beydewey. Banyak cerita unik lainnya dibalik penemuan sungai emas ini.
Harga kuali melonjak, yang kecil sampe 150 ribu rupiah.

Ada temennya temen gw, berkunjung ke rumah tantenya, mau minjem kuali, alasannya mau dipake kemping ke gunung. Besoknya dia cuma bisa cengengesan kepergok si pemilik kuali di lokasi pendulangan. Hihihi..

Ada juga yang nyewa truk, trus ngambil tanah sungai itu dibawa pulang ke rumahnya. Trus ndulang deh dia rumahnya. Lumayan, katanya dapat 30-an gram.
Tapi cara kayak gitu sekarang gak dibolehin lagi ama pemerintah.

Dan yang paling heboh, penemuan buaya di sungai emas itu.
Buayanya jinak, diem aja waktu ditangkap.
Anehnya, buaya itu sisiknya berwarna emas. Kepalanya berkilauan kayak dilumuri emas.

Fyuhh..
gitu deh ceritanya.

anti gw update lagi deh nih postingan kalo dapat kabar baru.
Silakan diliat-liat dulu foto-fotonya...


Selasa, 04 November 2008

TEKNIK CIUMAN


TEKNIK CIUMAN
Beberapa teknik ciuman mungkin bisa membantu menjadikan anda seorang pecinta sejati;
1. Gigitlah dengan lembut cuping telinga pasangan Anda dan ciumlah lubang telinganya. Lanjutkan ciuman kearah leher dan mengikuti tulang rahang. Kemudian beri ciuman dengan lebih bergairah. Teruskan hingga sampai ke bibirnya.
2. Dengan perlahan dan lembut sapukan ujung lidah pada bibir pasangan Anda. Seperti saat Anda menjilat es krim. Pria biasanya senang bentuk ciuman yang seperti ini karena membuat mereka terasa seksi.
3. Cium lembut bibir atas atau bawah pasangan Anda. Sapukan lidah ke sepanjang bibir sebelum Anda mencium keduanya.
4. Cium sebentar dan sangat lembut. Kecuplah pasangan Anda sekejap di bagian mana saja dari wajahnya. Ini akan terasa lucu namun sangat menggairahkan.
5. Dimulai dari dahi dan kecupan ringan di bibir. Pegang tangan pasangan Anda dengan lembut dan ciumlah, kemudian lengan, wajah dan kembali ke bibir. Lakukan dengan lembut hingga pasangan Anda ingin yang lebih "Hot".

6. Peganglah tangannya dan hisap jari jemarinya. Ciuman ini akan menggoda siapa saja dan membuatnya bergairah.
7. Pertama, bersihkan telapak kaki pasangan Anda. Gigitlah perlahan ujung jari ibu jari kakinya. Cobalah menjilat kakinya dan Anda bebas mencium bagian mana saja dari kakinya.
8. Dengan lembut sentuhkan pipi Anda dengan pipi pasangan Anda. Kemudian sapukan lidah ke sepanjang bibir dan ciumlah dengan penuh gairah.
9. Saat pasangan Anda berbaring menonton TV, mendekatlah dengan perlahan dan memanjakan ia dengan menyapukan lidah Anda mulai dari ujung kakinya menuju ke atas, lengan, hingga mencapai bibirnya. Dan, untuk menutupnya dengan ciuman terhangat yang dapat Anda berikan.
10. Bentuklah bibir Anda sedemikian rupa seperti hurup O, kecuplah pasangan Anda di mana saja Anda suka dan pindah tempat dengan sedikit melepaskan kecupan yang pertama. Lakukan ini terus selama Anda suka. Ciuman jenis ini akan menimbulkan sensasi dari rasa geli ke rasa erotis, tergantung area yang Anda pilih dan teknik mencium Anda gunakan.
11. Gunakan lidah bukan bibir. Mainkan lidah Anda ke seluruh bagian mulut pasangan Anda. Gigit sesekali bibir pasangan Anda, lalu tarik kepalanya merapat dan biarkan lidah Anda mengendalikan permainan. Ciuman ini akan membuat pasangan ingin segera menikmati adegan percintaan.
12. Saat Anda melakukan ciuman di atas, Sentuhlah langit - langitnya dengan ujung lidah Anda. Campuran antara rasa geli dan erotis akan berbaur membentuk sensasi tersendiri

Sumber




Tips dan Trik Cinta


Tips dan Trik Cinta

Tips dan Trik Cinta: "Apakah Benar Jatuh Cinta Bikin Orang Lupa Segalanya dan Bertingkah Aneh?"
Setiap orang pasti pernah merasakan jatuh cinta. Tapi tahukah, mengapa Anda dibuat bertingkah aneh karenanya? Penelitian menyingkap fakta tentang jatuh cinta.

Adalah para ilmuwan dari Italia yang menyimpulkan bahwa DNA penjadi penyebab di balik tingkah aneh orang yang sedang berbunga-bunga karena cinta. Semua ternyata dipicu oleh hormon dopamine. Dopamine adalah hormon yang mengatur rasa senang dan sakit.

Penelitian membuktikan pada DNA 350 orang dewasa dengan dopamine rendah cenderung mudah jatuh cinta pada pandangan pertama. Tipe orang ini juga disinyalir haus seks dan ketergantungan terhadapnya.

Orang dengan tingkat dopamine rendah rentan mengalami kepanikan. Ini mengapa kadang mereka jadi bertingkah aneh saat bertemu atau memikirkan sang pujaan hati.

Keadaan ini bergantung pada kadar hormon serotonin yang mengendalikan mood. Jika serotonin dalam tingkat rendah kemungkinan orang malah jadi cenderung obsesif. Maka tahap pendekatan alias PDKT pun terpicu.

“Memang ada kemungkinan bahwa tingkah laku orang yang jatuh cinta dipengaruhi oleh unsur genetik individu,” jelas Enzo Emanuele, salah satu ilmuwan dari University of Pavia, Lombardy, Italia.

Terdiam seribu bahasa karena jatuh cinta. Atau malah tak tahan berdiam diri? Nikmati saja…

sumber Christian

Senin, 03 November 2008

Merapatkan dan meluruskan barisan sholat

Pentingnya Meluruskan Shaf & Ancaman Keras bagi yang Tidak Meluruskannya
Dan di antara hal yang berkaitan dengan shalat yang harus diperhatikan dengan serius dan tidak boleh diremehkan adalah permasalahan lurus dan rapatnya shaf (barisan dalam shalat).
Mengapa demikian? Karena ancamannya pun tidak sembarangan, yakni ancaman bagi yang tidak meluruskan shaf.

Dijelaskan di dalam hadits yang dikeluarkan oleh Al-Imam Al-Bukhariy dan Al-Imam Muslim dari shahabat Abu Abdillah An-Nu’man bin Basyir, beliau berkata, aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لَتُسَوُّنَّ سُفُوْفَكُمْ أَوْ لَيُخَالِفَنَّ اللهُ بَيْنَ وُجُوْهِكُمْ
“Benar-benar kalian luruskan shaf-shaf kalian atau (kalau tidak), maka sungguh Allah akan memalingkan antar wajah-wajah kalian (menjadikan wajah-wajah kalian berselisih).” (HR. Al-Bukhariy no.717 dan Muslim 436))

Dalam satu riwayat milik Al-Imam Muslim disebutkan,
كَانَ رَسُوْلُ اللهِ يُسَوِّي صُفُوْفَنَا حَتَّى كَأَنَّمَا يُسَوِّي بِهَا القِدَاحَ حَتَّى إِذَا رَأَى أَنَّا قَدْ عَقَلْنَا عَنْهُ ثُمَّ خَرَجَ يَوْمًا فَقَامَ حَتَّى كَادَ أَنْ يُكَبِّرَ فَرَأَى رَجُلاً بَادِيًا صَدْرُهُ فَقَالَ: عِبَادَ اللهِ لَتُسَوُّنَّ سُفُوْفَكُمْ أَوْ لَيُخَالِفَنَّ اللهُ بَيْنَ وُجُوْهِكُمْ
“Bahwasanya Rasulullah biasa meluruskan shaf-shaf kami seakan-akan beliau sedang meluruskan anak panah sehingga apabila beliau melihat bahwasanya kami telah memahami hal itu, yakni wajibnya meluruskan shaf (maka beliaupun memulai shalatnya, pent). Kemudian pada suatu hari beliau keluar, lalu berdiri sampai hampir-hampir beliau bertakbir untuk shalat, tiba-tiba beliau melihat seseorang yang menonjol sedikit dadanya, maka beliaupun bersabda, “Wahai hamba-hamba Allah, benar-benar kalian luruskan shaf-shaf kalian atau (kalau tidak) maka Allah sungguh akan memalingkan antar wajah-wajah kalian.”
Lihatlah wahai saudaraku, kaum muslimin, sabda beliau yang mulia, yang mana beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam telah Allah terangkan sifatnya kepada orang-orang beriman,
“Sesungguhnya telah datang kepada kalian seorang rasul dari kaum kalian sendiri, berat terasa olehnya penderitaan kalian, sangat menginginkan (keimanan, kebaikan dan keselamatan) bagi kalian, dan amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang yang beriman.” (At-Taubah:128)

Tidaklah beliau bersabda demikian kecuali karena menginginkan kebaikan bagi ummatnya, kaum muslimin.
Tidak ada satu kebaikan pun yang akan mendekatkan ke jannah kecuali telah beliau tunjukkan kepada ummatnya agar melakukannya dan tidak ada satu kejelekan pun yang akan mengantarkan ke neraka kecuali telah beliau larang ummatnya agar menjauhinya.

Di dalam hadits di atas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat menekankan agar meluruskan shaf di dalam shalat dengan sabdanya, “Benar-benar kalian luruskan shaf-shaf kalian atau (kalau tidak), maka sungguh Allah akan palingkan antar wajah-wajah kalian.”
“Benar-benar kalian luruskan shaf-shaf kalian” dalam kalimat ini terdapat tiga penekanan dan penguat yaitu: sumpah yang diperkirakan, lam taukid dan nun taukid.
Demikian juga kalimat setelahnya, “atau sungguh Allah akan palingkan antar wajah-wajah kalian”, mengandung tiga penekanan dan penguat: sumpah, lam taukid dan nun tukid, yakni jika kalian tidak meluruskan shaf, maka sungguh Allah subhanahu wa ta’ala akan memalingkan antar wajah-wajah kalian.

Makna Berpaling/Berselisi hnya Wajah
Para ulama berbeda pendapat tentang makna “berpalingnya atau berselisihnya wajah”.
Sebagian mereka berpendapat, bahwasanya maknanya adalah sungguh Allah subhanahu wa ta’ala akan memalingkan antar wajah-wajah mereka dengan memalingkan sesuatu yang dapat dirasakan panca indera, yaitu dengan memutar leher, sehingga wajahnya berada dibelakangnya, dan Allah subhanahu wa ta’ala Maha Mampu atas segala sesuatu.
Dialah Allah ‘Azza Wa Jalla yang telah menjadikan sebagian keturunan Nabi Adam (yaitu Bani Israil) menjadi kera, di mana Allah subhanahu wa ta’ala berkata kepada mereka: “Jadilah kalian kera yang hina” (Al-Baqarah: 65) maka jadilah mereka kera.
Maka Allah subhanahu wa ta’ala mampu untuk memutar leher manusia sehingga wajahnya berada di punggungnya, dan ini adalah siksaan yang dapat dirasakan panca indera.

Adapun ulama yang lain berpendapat, bahwa yang dimaksudkan perselisihan di sini adalah perselisihan maknawiyyah, yakni berselisihnya hati, karena hati itu mempunyai arah, maka apabila hati itu bersepakat terhadap satu arah, satu pandangan, satu aqidah dan satu manhaj, maka akan didapatkan kebaikan yang banyak. Akan tetapi sebaliknya apabila hati berselisih maka ummat pun akan berpecah belah.
Sehingga yang dimaksud perselisihan dalam hadits ini adalah perselisihan hati, dan inilah tafsiran yang paling shahih/benar, karena terdapat dalam sebagian lafazh hadits, “atau sungguh Allah akan palingkan antar hati-hati kalian.”
Dengan alasan inilah, maka yang dimaksud dengan sabda beliau, “atau sungguh Allah akan palingkan antar wajah-wajah kalian”, yakni cara pandang kalian, yang hal ini terjadi dengan berselisihnya hati.

Wajibnya Meluruskan Shaf
Bagaimanapun juga, di dalam hadits ini terdapat dalil akan wajibnya meluruskan shaf, dan bahwasanya wajib atas para makmum untuk meluruskan shaf-shaf mereka, dan kalau mereka tidak meluruskan shafnya, maka sungguh mereka telah mempersiapkan diri-diri mereka untuk mendapatkan siksaan dari Allah subhanahu wa ta’ala, wal’iyaadzu billaah.

Pendapat ini yaitu wajibnya meluruskan shaf adalah pendapat yang benar, sehingga wajib atas imam-imam shalat agar memperhatikan shaf, apabila didapatkan padanya kebengkokan atau ada yang sedikit maju atau mundur, maka para imam tersebut harus memperingatkan mereka agar meluruskan shafnya.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pun kadang-kadang berjalan di antara shaf-shaf untuk meluruskannya dengan tangannya yang mulia dari shaf yang pertama sampai terakhirnya.
Ketika manusia semakin banyak di masa khilafah ‘Umar Ibnul Khaththab, ‘Umar pun memerintahkan seseorang untuk meluruskan shaf apabila telah dikumandangkan iqamah. Apabila orang yang ditugaskan tersebut telah datang dan mengatakan, “Shaf telah lurus” maka ‘Umar pun bertakbir untuk memulai shalat.

Demikian juga hal ini dilakukan oleh ‘Utsman bin ‘Affan, beliau menugaskan seseorang untuk meluruskan shaf-shaf manusia, maka apabila orang tersebut datang dan mengatakan, “Shaf telah lurus”, beliaupun bertakbir untuk memulai shalat.
Semuanya ini menunjukkan atas perhatian yang tinggi dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan Khulafa`ur Rasyidin dalam masalah meluruskan shaf.

Sebagian Kaum Muslimin Susah Diatur
Akan tetapi, sungguh amat disesalkan, sekarang engkau akan dapati para makmum tidak mempedulikan masalah meluruskan shaf, yang satu agak maju ke depan, yang satu lagi agak mundur ke belakang, tidak peduli akan lurusnya shaf.
Kadang-kadang mereka lurus pada raka’at pertama, kemudian ketika sujud muncullah kesenjangan, yang satu agak maju dan yang lain agak ke belakang, dan mereka tidak meluruskan shaf pada raka’at kedua, bahkan mereka tetap seperti itu tidak meluruskan shaf di raka’at kedua dan seterusnya, ini adalah kesalahan.

Yang lebih mengherankan dari semuanya itu adalah ketika ada seseorang yang paham akan wajibnya meluruskan shaf, dia bertindak sebagai imam, maka diapun melaksanakan petunjuk Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yaitu memeriksa para makmum dan memerintahkan mereka untuk meluruskan shaf, maka engkau akan dapati sebagian makmum tersebut enggan, tidak mau lurus dan rapat. Bahkan ada yang menonjol maju ke depan atau mundur ke belakang, ataupun kaki-kaki mereka tidak rapat antara satu dengan lainnya. Dalam keadaan mereka sudah mengetahui hadits di atas. Wallaahul Musta’aan.

Semoga Allah Tabaraka Wa Ta’ala menunjuki semua kaum muslimin agar menjadi orang-orang yang taat kepada-Nya dan kepada Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam, di mana sifat orang-orang mukmin yang baik adalah sami’naa wa atha’naa (kami mendengar dan kami taat), bukan sami’naa wa ‘ashainaa (kami mendengar dan kami melanggarnya) .
Yang jelas wajib bagi imam maupun para makmum untuk meluruskan dan merapatkan shaf.

Bila Hanya Ada Imam & Seorang Makmum
Kalau ada yang bertanya, “Apabila di sana hanya ada imam dengan seorang makmum saja, apakah imam maju sedikit ke depan ataukah sejajar dengan makmum?”
Jawabannya adalah hendaklah imam sejajar dengan makmum, imam berada di sebelah kiri sedangkan makmum di sebelah kanan imam, karena apabila hanya ada imam dan seorang makmum saja, maka berarti shaf cuma ada satu, yang tidak mungkin makmum sendirian di belakang imam, bahkan yang benar adalah mereka berdua berada dalam satu shaf yaitu sang imam sejajar dengan makmum. Dengan berada dalam satu shaf akan terjadi kelurusan dalam shaf.
Dalilnya adalah ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam shalat malam, datanglah Ibnu ‘Abbas berdiri di sebelah kiri beliau, maka beliau pun menarik Ibnu ‘Abbas dan menjadikannya tepat di sebelah kanan beliau. (Muttafaqun ‘alaihi)

Hal ini berbeda dengan apa yang dikatakan oleh sebagian ulama, “Bahwasanya hendaklah imam maju sedikit ke depan”, karena pendapat ini tidak ada dalilnya, bahkan justru dalil menyelisihi pendapat ini, yaitu hendaklah antara imam dan makmum sejajar apabila mereka hanya berdua.

Jangan Ada yang Menonjol Dadanya!
Kemudian dalam riwayat yang lain disebutkan, “Bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa meluruskan shaf-shaf kami (para shahabat) seakan-akan meluruskan anak panah.” Maka jadilah shaf mereka benar-benar lurus dengan sempurna, sehingga tidak ada yang maju ataupun mundur walaupun sedikit.
Beliau biasa meluruskan shaf seperti meluruskan anak panah, sehingga apabila beliau melihat bahwasanya para shahabatnya telah memahaminya, yakni mereka telah paham dan tahu bahwasanya shaf harus lurus, beliaupun memulai shalatnya.
Kemudian pada suatu hari beliau keluar untuk melaksanakan shalat, tiba-tiba beliau melihat seseorang yang menonjol dadanya, maka beliaupun besabda, “Wahai hamba-hamba Allah, benar-benar kalian luruskan shaf-shaf kalian atau (kalau tidak) maka sungguh Allah akan palingkan antar wajah-wajah kalian.”
Sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Benar-benar kalian luruskan shaf-shaf kalian” sebabnya adalah semata-mata hanya karena beliau melihat seseorang menonjol dadanya, yaitu dada orang tersebut menonjol sedikit.

Bagaimana kalau beliau melihat shaf-shaf yang ada sekarang? Yang satu ke depan, yang satu lagi ke belakang, shaf mereka bengkok, tidak lurus dan tidak rapat? Bisa kita bayangkan apa yang akan diucapkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika melihat keadaan seperti itu?

Imam Shalat Hendaklah Memeriksa Shaf
Hadits ini menunjukkan kepada kita bahwasanya di antara petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah bahwa beliau senantiasa memeriksa shaf, meluruskan dan merapatkan shaf. Kalau masih ada yang belum lurus atau belum rapat maka beliaupun meluruskannya bahkan mengancam -sebagaimana kisah di atas- kepada orang yang maju sedikit dari shafnya dengan ancaman ini, “Benar-benar kalian luruskan shaf-shaf kalian atau (kalau tidak) maka sungguh Allah akan memalingkan antar wajah-wajah kalian.”

Petunjuk ini harus diteladani oleh para imam shalat agar memeriksa, mengatur dan meluruskan shaf para makmum.
Kesimpulannya adalah wajib atas kita untuk menerangkan masalah ini kepada imam-imam masjid dan demikian juga kepada para makmum agar mereka memperhatikan perkara yang sangat berbahaya ini sehingga mereka benar-benar meluruskan dan merapatkan shafnya di dalam shalat.

Semoga Allah subhanahu wa ta’ala selalu membimbing kita kepada apa yang dicintai dan diridhai-Nya. Wallaahu A’lam.

Disadur dari Syarh Riyaadhush Shaalihiin hal.453-454 cetakan Maktabah Ash-Shafaa dengan beberapa tambahan dan perubahan.

Abu Rasyid Ash-Shinkuaniy
(Dikutip dari bulletin Al Wala’ wal Bara’, Edisi ke-25 Tahun ke-3 / 20 Mei 2005 M / 11 Rabi’uts Tsani 1426 H, url asli http://fdawj. atspace.org/ awwb/th3/ 25.htm)